Bisnis kuliner fried chicken saat ini masih memberikan prospek yang bagus. Jenis makanan ini digemari oleh banyak orang sehingga peluang pasarnya begitu luas. Namun perlu diketahui bahwa ada beberapa kelemahan usaha fried chicken. Berikut adalah 5 kelemahan bisnis kuliner fried chicken yang penting untuk dipahami:
1. Banyak Pesaing
Jenis usaha yang satu ini memiliki begitu banyak pesaing. Mungkin bisa diperhatikan sendiri bahwa jenis bisnis ini ada begitu banyak di pasaran. Seiring dengan banyaknya pelaku usaha fried chicken maka sebisa mungkin harus melakukan inovasi agar usaha yang dijalankan bisa punya poin unggul. Jika tidak ada inovasi maka bisnis ini akan tenggelam karena bersaing dengan pelaku usaha lain di bidang yang sama.
Jika ingin menjalankan bisnis fried chicken ini, maka harus berani menghadapi jumlah pesaing yang begitu banyak. Kualitas rasa harus diunggulkan dan harus mau belajar dari kompetitor. Strategi marketing juga harus terus dikembangkan supaya angka penjualan stabil tidak terpengaruh jumlah pesaing yang tinggi.
2. Sulit Bersaing Harga
Rumah makan yang menjual fried chicken sangat banyak dan semuanya menawarkan harga porsi makanan yang terjangkau. Bahkan banyak sekali menu ekonomis yang dijual dengan harga murah. Kondisi ini membuat pelaku usaha fried chicken harus cermat dalam menentukan harga.
Jika harga terlalu mahal, sudah pasti akan kalah dengan pelaku usaha lainnya. Tapi jika harga terlalu murah untung yang didapat juga sedikit. Dibutuhkan riset yang mendalam agar bisa menentukan harga supaya tetap bisa bersaing tapi keuntungan yang diperoleh masih memuaskan.
3. Modal Cukup Besar
Jenis usaha ini membutuhkan modal yang terbilang cukup besar. Apalagi jika ingin menjalankan bisnis fried chicken dengan konsep franchise. Dibutuhkan persiapan modal yang matang untuk memulai usaha yang satu ini. Bahan baku dan peralatan yang dibutuhkan pun juga begitu banyak sehingga dibutuhkan persiapan yang memang cukup melelahkan.
4. Sirkulasi Bahan Baku Cukup Sulit
Kelemahan usaha fried chicken berikutnya terletak pada tantangan mengatur sirkulasi bahan baku. Sebenarnya ini merupakan tantangan untuk berbagai jenis usaha kuliner. Pada jenis bisnis kuliner, bahan baku yang digunakan harus fresh apalagi untuk bisnis fried chicken ini.
Cukup sulit bagi pelaku usaha untuk memenuhi kebutuhan bahan baku yang segar tapi di sisi lain juga harus menjual semua produk tersebut. Jika penjualan rendah, otomatis bahan baku juga akan tertimbun dan terus berkurang kualitasnya. Apabila tak ada solusi pasti maka bahan baku ini harus dibuang percuma dan menimbulkan kerugian.
5. Menunya Terbilang Membosankan
Produk fried chicken itu sendiri sebenarnya cukup membosankan dan sulit untuk dikembangkan. Jika ingin menjalankan bisnis ini maka produk yang dijual memang itu-itu saja. Lain halnya dengan bisnis kuliner lainnya yang mungkin masih bisa dikreasikan menjadi menu baru yang menarik.
Jika ingin menghadirkan sesuatu yang baru, maka pelaku usaha bisa berinovasi di bidang selain menu makanan. Misalnya dengan menawarkan promo menarik, bonus minuman, paket hemat, dan lain sebagainya. Sementara itu, produknya memang hanya menu ayam goreng dengan inovasi geprek juga pelengkap saus.
Itulah 5 kelemahan usaha fried chicken yang penting untuk dipahami. Terlepas dari semua kelemahan ini, bisnis fried chicken sebenarnya masih sangat menjanjikan keuntungan yang bagus. Apabila dananya mencukupi, coba saja membeli franchise fried chicken yang sudah punya nama dan populer di masyarakat.